Rumusan Panitia Sembilan

Rumusan Panitia Sembilan – Sebuah panitia kecil yang membentuk suatu BPUPKI, memiliki tugas untuk menyusun menjadi dasar negara sesuai dengan pandangan oleh para anggota BPUPKI.

Dalam artikel ini akan membahas secara ringkas mengenai panitia sembilan secara ringkas dan jelas. Yuukk.. Simak penjelasan nya sebagai berikut.

Apa yang dimaksud dengan Panitia Sembilan ?

Pengertian Panitia Sembilan merupakan komite yang dibentuk oleh BPUPKI, yang terdiri atas sembilan orang yang ditugasi untuk merumuskan dasar negara yang tercantum dalam konstitusi oleh UUD 1945.

Dalam piagam Jakarta tersebut dapat menjadi sebuah cikal bakal untuk Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 dengan perubahan pertama berdasarkan berbagai pertimbangan negara yang bersatu.

Dalam dokumen ini diperoleh setelah kompromi antara empat kelompok nasionalis dan empat kelompok Islam mengenai perumusan dasar negara.

Anggota Panitia Sembilan

Rumusan-Panitian-Sembilan

Panitia Sembilan dibentuk pada tanggal 1 Juni tahun 1945. Adapun anggota dalam rumusan Panitia Sembilan adalah sebagai berikut:

  • Ir. Soekarno berperan sebagai ketua
  • Drs. Mohammad Hatta berperan sebagai wakil ketua
  • Mr. Achmad Soebardjo berperan sebagai anggota
  • Mr. Mohammad Yamin berperan sebagai anggota
  • KH. Wahid Hasjim berperan sebagai anggota
  • H. Agus Salim berperan sebagai anggota
  • Abdoel Kahar Moezakir berperan sebagai anggota
  • Abikoesno Tjokrosoejoso berperan sebagai anggota
  • Mr. Alexander Andries Maramis berperan anggota

Tugas Panitia Sembilan

Rumusan-Panitia-Sembilan

Tugas sembilan anggota tersebut di antaranya adalah:

  • Bertanggung jawab untuk merumuskan atau membentuk sebuah dasar negara Indonesia yang merdeka.
  • Pernyataan selanjutnya juga dapat memperhitungkan berbagai upaya untuk membuat bangsa Indonesia dari kepribadian yang berbeda.
  • Merumuskan sebuah dasar negara Indonesia yang telah merdeka.
  • Dapat mempertimbangkan sebuah aspirasi yang berbagai kepribadian untuk mendirikan negara Indonesia yang merdeka.
  • Untuk membuat saran atau usul baik secara tulisan maupun lisan, dan diskusikan lebih lanjut.
Baca Juga :  Sistem Politik Otoriter

Langkah selanjutnya dan tugas selanjutnya ialah dapat mempersiapkan draft untuk pendidikan dasar negara Indonesia, yang oleh Mr. Mohammad Yamin yakni disebut Piagam Jakarta.

Piagam Jakarta

Panitia Sembilan

  1. Ir. Soekarno
  2. Drs. Mohammad Hatta
  3. Mr A.A. Maramis
  4. Abikoesno Tjokrosoejoso
  5. Abdoel Kahar Moezakir
  6. H. Agoes Salim
  7. Mr Achmad Soebardjo
  8. Wahid Hasjim
  9. Mr Moehammad Yamin

Latar Belakang Panitia Sembilan

Salah satu proses pembentukan kemerdekaan Indonesia adalah pembentukan panitia beranggotakan sembilan orang, sedangkan komite beranggotakan sembilan.

Termasuk panitia kecil yang memiliki misi khusus dan terdiri dari sembilan orang untuk menguraikan formula dasar negara Indonesia, sebagai dasar dari Negara Indonesia penting bagi suatu negara.

Menjelang akhir proses BPUPKI dan ketuanya, yakni Dr. Radjiman Widyodiningrat dibentuk dengan ketuanya yakni Ir. Dalam panitia kecil yang terdiri dari 8 orang. Soekarno, panitia ini adalah panitia kedelapan.

Tujuan panitia ini adalah untuk memeriksa dan mengklarifikasi semua proposal dan proposal lisan atau tertulis yang berkaitan dengan pembentukan negara Indonesia yang merdeka. panitia ini memulai tugasnya dari tanggal 2 hingga 9 Juli selama masa istirahat BPUPKI.

Untuk membentuk panitia tersebut, butuh waktu dua bulan sebelum proklamasi suatu kemerdekaan bangsa Indonesia, yang dapat diumumkan pada tanggal 22 bulan Juni tahun 1945, dan panitia ini dipimpin oleh presiden pertama kami, Ir. Sukarno.

Mereka sepakat untuk menunjuk Ir. Sukarno sebagai ketua karena panitia ini sengaja dibentuk untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pendirian negara.

Panitia sembilan ini memiliki tugas masing-masing untuk merumuskan sebuah dasar negara yang tercantum dengan Undang-Undang Dasar 1945.

Baca Juga :

Demikian artikel yang dapat kami ringkas untuk Anda, yaitu tentang Rumusan Panitia Sembilan. Semoga dapat bermanfaat untuk Anda.

Baca Juga :  Media Pembelajaran
Categories PKN