Pengertian Ekonomi Sosialis

Tahukah anda pengertian dari Ekonomi Sosialis? Perkembangan ekonomi kapitalisme dan liberalisme mengundang banyak reaksi pendapat kritis dari berbagai pihak.

Reaksi tidak hanya dalam bentuk debat teoretis, misalnya baru-baru ini telah ada banyak perdebatan tentang gagasan ekonomi sosialis. Berikut ini adalah pengertian tentang ekonomi sosialis yang harus Anda ketahui.

Apa itu Ekonomi Sosialis?

Pengertian Ekonomi Sosialis Sejarah, Faktor, Ciri, Kelebihan, kekurangan

Pengertian Ekonomi Sosialis adalah sistem ekonomi yang membutuhkan kemakmuran rakyat secara merata dan tidak adanya penindasan ekonomi.

Untuk mewujudkan kemakmuran yang adil, pemerintah harus ikut campur dalam perekonomian.

Oleh karena itu, ini mengakibatkan daya kreatif dan potensi masyarakat akan hilang serta tidak akan ada kebebasan individu ketika melakukan aktifitas ekonomi.

Dasar yang digunakan pada sistem ekonomi jenis sosialis adalah pengajaran Karl Marx, yang mana dia menyatakan bila kepemilikan pribadi dihilangkan, itu tidak akan memunculkan masyarakat kelas-kelas yang akan menguntungkan semua pihak.

Negara-negara yang mengadopsi sistem ini seperti Rusia, Kuba, Korea Utara dan negara-negara komunis lainnya.

Sejarah Ekonomi Sosialis

Ekonomi sosialis adalah sistem ekonomi yang memiliki tujuan mencapai kemakmuran bersama.

Sistem ekonomi sosialis juga memiliki filosofi yaitu bagaimana mendapatkan kemakmuran, perkembangan sosialisme dimulai dari kritik kapitalisme oleh kaum borjuis.

Inilah yang membuat Karl Marx mengkritik sistem kapitalis sebagai ekonomi yang tidak sesuai dengan aspek sosial.

Karena, menurut Karl Marx tidak ada tempat untuk kapitalisme dalam kehidupan, upaya revolusioner harus dilakukan untuk menghancurkan kapitalisme, alat-alat produksi harus dikontrol oleh Negara untuk melindungi rakyat.

Baca Juga :  Pengertian Defisit

Sistem ekonomi sosialis adalah sistem di mana semua kegiatan ekonomi telah direncanakan, diterapkan, dan diawasi secara terpusat oleh pemerintah.

Sistem ekonomi sosialis ini tidak sama dengan sistem ekonomi komunis. Sistem ekonomi sosialis ini adalah tahap yang mengarah pada persiapan sistem ekonomi komunis.

Berikut adalah beberapa faktor yang mendukung sistem ekonomi sosialisme, termasuk:

Faktor Pendukung Ekonomi Sosialis

Faktor Pendukung Ekonomi Sosialis

Ada juga faktor yang mendukung sistem ekonomi sosialis adalah:

  • Sebuah revolusi industri.
  • Keberadaan borjuasi (majikan) dan kaum proletar (buruh)
  • Munculnya pemikiran baru yang lebih rasional.
  • Adanya tuntutan untuk diberlakukannya demokrasi sebagai akibat dari Revolusi Perancis
  • Karl Max adalah tokoh kritik terhadap kapitalisme di Eropa dan membangkitkan perlawanan kaum pekerja terhadap kapitalisme, juga penulis wacana di mana sistem ekonomi sosialis dibentuk.

Ciri-ciri Sistem Ekonomi Sosialis

Sistem ekonomi sosialis memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  • Semua sumber daya ekonomi dimiliki dan dikendalikan oleh negara.
  • Semua kegiatan ekonomi harus dilakukan bersama. Semua perusahaan adalah milik negara sehingga tidak ada perusahaan swasta.
  • Semua keputusan mengenai jumlah dan jenis barang ditentukan oleh pemerintah.
  • Dalam hal harga dan distribusi barang dikendalikan oleh negara.
  • Semua warga negara adalah karyawan negara.

Kelebihan dari Sistem Ekonomi Sosialis

  • pemerintah bertanggung jawab penuh atas perekonomian,
  • pemerintah bebas menentukan barang / jasa sesuai dengan kebutuhan masyarakat,
  • pemerintah mengatur distribusi output dan produksi,
  • mudah melakukan manajemen dan pengawasan,
  • implementasi pembangunan lebih cepat karena telah disiapkan dalam suatu rencana.

Kekurangan dalam Sistem Ekonomi Sosialis

  • Masalah properti pribadi tidak diakui
  • potensi inisiatif komunitas dan kekuatan kreatif tidak berkembang,
  • semua kebijakan pemerintah harus dilakukan oleh rakyat dan pemerintah adalah paternalisme.

Penutup

Demikianlah Pelajaran tentang Pengertian Ekonomi Sosialis: Sejarah, Faktor, Ciri, Kelebihan & kekurangan, yang dapat kami sampaikan semoga dapat bermanfaat bagi anda semua.

Baca Juga :  Pengertian Kebijakan Fiskal

Terima kasih telah belajar dengan kami dan sampai berjumpa di artikel kami selanjutnya.

Baca Juga: