Pakta Warsawa

Pakta Warsawa – Ditandatangani dengan Uni Soviet oleh negara-negara satelitnya dalam perjanjian terhadap pertahanan di wilayah Eropa.

Negara-negara Anggota berusaha untuk melindungi diri mereka sendiri ketika salah satu negara anggota mereka tiba-tiba diserang.

Organisasi ini bertujuan untuk mengontrol kekuatan militer di kawasan Eropa Tengah dan Timur untuk mencegah penyebaran pengaruh Amerika Serikat.

Apa itu Pakta Warsawa? Dalam pembahasan kali ini, kami akan membahasnya dengan singkat, jelas, dan mudah untuk dipahami. Yuukk… Simak ulasannya sebagai berikut.

Apa itu Pakta Warsawa ?

Pengertian Pakta Warsawa merupakan sebuah nama untuk perjanjian antara beberapa negara komunis di wilayah Eropa.

Pakta ini telah didirikan dalam tahun 1955 di wilayah Warsawa, Polandia. Perjanjian ini dapat disebut dengan Perjanjian Warsawa tentang Persahabatan, Kerjasama dan Saling Dukungan.

Uni Soviet telah memprakarsai Warsawa sebagai tanggapan terhadap pendirian Organisasi Perjanjian Atlantik Utara (NATO). Anggota Warsawa pada awalnya adalah Uni Soviet, Cekoslowakia, Albania, Bulgaria, Polandia, Hongaria, dan Rumania.

Parta-Warsawa

Dalam adanya sebuah Republik Demokratik Jerman, akhirnya telah bergabung pada 1956, dan Albania mengundurkan diri pada 1961 setelah Sino-Soviet berpisah dari Warsawa. Warsawa pada akhirnya telah dibubarkan pada tahun 1991, bersama dengan pembubaran Uni Soviet dan jumlah negara-negara bekas anggota yang telah beralih ke demokrasi.

Warsawa mempunyai sebuah dua cabang utama dan dua tugas utama. Komite Konsultatif Politik telah bertanggung jawab atas terjadinya sebuah kegiatan-kegiatan yakni non-militer, sementara Komando Gabungan Angkatan Bersenjata Pakta telah mengoordinasikan dalam kekuatan militer atas negara-negara terhadap anggota.

Awal Terbentuknya Pakta Warsawa

Warsawa itu ialah bukan sebuah organisasi. Tetapi sebuah perjanjian yang diumumkan dengan Uni Soviet pada tanggal 14 Mei 1955. Bulgaria, Albania, Cekoslovakia, Polandia, Hungaria, Jerman Timur, dan Rumania.

Baca Juga :  Negara Anggota APEC

Warsawa telah didirikan sebagai mitra untuk Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau NATO. Selain itu, Warsawa juga seharusnya diluncurkan karena Jerman Barat diterima di NATO pada tanggal 9 Mei 1955, sehingga negara tersebut dapat melakukan remiliterisasi negaranya.

Contoh-Parta-Warsawa

Dalam perkembangannya, Pakta Warsawa telah melepaskan Albania pada tahun 1962 karena pemimpin Rusia Nikita Khrushchev menyimpang dari Marxisme ortodoks. Albania, yang dikecualikan dari pakta itu, meminta bantuan Tiongkok dan membangun perdagangan.

Pakta Warsawa telah ditutup untuk menanggapi aksesi Jerman Barat ke NATO pada tahun 1955 Kontrol kekuatan militer di Eropa Tengah dan Timur untuk mencegah penyebaran AS Untuk mencegah pengaruh.

Pakta Warsawa menjadi semakin kuat karena dominasi Uni Soviet. Melalui pemimpin Uni Soviet, Leonid Brezhnev, “mengindoktrinasi” negara-negara anggota dengan ideologi yang disebut dengan Doktrin Brezhnev.

Salah satu kewajiban langsung dalam Pakta Warsawa ialah sebagai invasi dalam Cekoslowakia pada bulan Agustus tahun 1968. Invasi ini, dilakukan sebagai mencegah terjadinya sebuah reformasi dalam pemerintah oleh Alexander Dubcek, yang ingin menghilangkan pengaruh Soviet di Cekoslowakia, dan terjadinya perang antara AS dan Uni Soviet.

Aliansi Militer Blok Timur

Selama beberapa dekade, dalam Pakta Warsawa begitu terlihat sangat solid dan kuat. “Kaki” telah melakukan sebuah aliansi militer besar terhadap Blok Timur, bagaimanapun, terbuat dari tanah liat dan dengan cepat runtuh tanpa serangan eksternal.

Di wilayah Barat, terdapat Uni Soviet yang selalu dianggap sebagai agresor yang sangat kejam. Namun, banyak yang sudah lupa bahwa wilayah Barat merupakan bagian yang pertama kali telah mendirikan NATO pada tahun 1949. Hanya enam tahun kemudian, Uni Soviet merespons dengan mendirikan aliansi militer dan politik.

Organisasi baru ini terdiri dari Uni Soviet, Republik Demokratik Jerman (GDR), Rumania, Cekoslowakia, Bulgaria, Hongaria, Polandia, dan Albania. Meskipun terdiri dari delapan negara anggota, perwira Sovietlah yang selalu menjadi komandan tertinggi pasukan Aliansi, dimulai dengan pahlawan Perang Dunia II, yakni yang bernama Marshal Ivan Konev.

Baca Juga :  Sejarah Indonesia

Tes pertama untuk Pakta Warsawa berlangsung tahun berikutnya. Pada tahun 1956, ada demonstrasi besar-besaran anti-Soviet di Hongaria yang didukung oleh layanan keamanan Barat. Pada 1 November, pemerintah Hongaria yang baru telah mengumumkan dalam adanya pengunduran diri dari suatu Pakta Warsawa. Belum lagi, Soviet harus segera melakukan suatu pemadaman api yang begitu sangat berbahaya di bagian jantung Eropa.

Pada tahun 1961, Albania telah menantang para raksasa terhadap Uni Soviet. Tidak puas dengan kebijakan de-Stalinisasi (proses reformasi politik di Uni Soviet setelah kematian Josef Stalin) dan hubungan dalam Soviet-Yugoslavia yang telah memanas, pada pemimpin Albania Enver Hoxha beralih ke China, yang pada saat itu kurang bersahabat dengan Uni Soviet.

Perpecahan dalam Soviet-Albania yakni telah berakhir ketika pasukan Albania secara de facto menghentikan aktivitas aliansi pada tahun 1961. Tujuh tahun kemudian, Albania begitu secara resmi telah meninggalkan bagian Blok Timur.

Pakta ini, bukanlah sebuah organisasi. Tetapi sebuah perjanjian yang diumumkan dengan Uni Soviet pada tanggal 14 Mei 1955.

Baca Juga :

Demikian pembahasan kali ini yang telah kami sampaikan secara jelas dan singkat mengenai Pakta Warsawa. Semoga ulasan ini, dapat berguna dan dapat bermanfaat bagi Anda semua.

Categories PKN